diposkan pada : 29-11-2024 12:16:03

Dilihat : 6 kali

BISNISTANGERANGRAYACOM, Tangerang – Pemilu 2024 berlangsung dengan penuh antusiasme di seluruh wilayah Tangerang, Banten. Warga di kota dan kabupaten Tangerang memadati TPS (Tempat Pemungutan Suara) sejak pagi untuk memberikan suara mereka. Dengan jumlah pemilih yang signifikan di daerah ini, pelaksanaan pemilu menjadi perhatian utama bagi penyelenggara dan pengawas pemilu.

 

 

Sejak pukul 07.00 WIB, TPS di berbagai kecamatan, seperti Cipondoh, Cikupa, dan Serpong, dipenuhi warga yang datang dengan semangat tinggi. Warga terlihat membawa undangan memilih dan mematuhi protokol yang ditetapkan oleh panitia. "Pemilu adalah kesempatan bagi kami untuk menentukan masa depan," ujar Anita, seorang pemilih dari Karawaci.

Antusiasme ini juga terlihat dari partisipasi pemilih muda yang meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Banyak dari mereka datang dalam kelompok untuk berpartisipasi dalam proses demokrasi.

 

 

 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tangerang memastikan seluruh logistik, seperti surat suara dan alat pencoblosan, tiba tepat waktu di setiap TPS. Total ada ribuan TPS yang tersebar di Tangerang, termasuk wilayah terpencil yang mendapatkan perhatian khusus agar tidak ada hambatan logistik.

Sistem elektronik juga mulai digunakan untuk mempermudah rekapitulasi suara. Meski demikian, petugas di beberapa TPS menghadapi kendala teknis, seperti gangguan jaringan yang menyebabkan keterlambatan input data.

 

 

 

Keamanan selama pemilu menjadi prioritas, dengan ratusan personel Polri dan TNI dikerahkan di seluruh wilayah Tangerang. Situasi di lapangan dilaporkan kondusif, meski terdapat insiden kecil seperti kesalahpahaman antar-pemilih yang cepat diselesaikan oleh petugas keamanan.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Faisal, mengatakan, “Kami memastikan semua warga dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman dan nyaman. Tim kami siaga untuk menangani berbagai situasi yang mungkin terjadi.”

 

 

 

Berbagai kalangan masyarakat mengapresiasi penyelenggaraan Pemilu 2024 di Tangerang. Meski beberapa TPS sempat mengalami antrean panjang, mayoritas pemilih mengaku puas dengan proses pemilu. “Saya harus antre sekitar 30 menit, tapi semuanya berjalan lancar. Ini tanda bahwa masyarakat semakin peduli dengan pemilu,” ujar Dedi, seorang warga Tangerang Kota.

Namun, ada juga keluhan mengenai kurangnya fasilitas bagi pemilih disabilitas di beberapa TPS. KPU setempat berjanji akan memperbaiki hal ini di masa depan.

 

 

 

Masyarakat Tangerang berharap pemilu kali ini menghasilkan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif. Di daerah yang menjadi pusat industri dan urbanisasi ini, isu-isu seperti lapangan kerja, pendidikan, dan transportasi menjadi perhatian utama para pemilih.

“Kami berharap pemimpin yang terpilih benar-benar memperhatikan kebutuhan masyarakat Tangerang, terutama dalam memperbaiki infrastruktur dan pelayanan publik,” kata Yanti, seorang ibu rumah tangga dari Pamulang.

 

 

Jalannya Pemilu 2024 di Tangerang mencerminkan semangat demokrasi warga Banten. Dengan antusiasme yang tinggi dan persiapan yang matang, daerah ini menunjukkan bahwa demokrasi di Indonesia terus berkembang ke arah yang lebih baik.